Apa Yang Tuhan Inginkan Dalam Ibadah
Kisah Para Rasul 16:4-12
Sebagaimana kita punya keinginan dan harapan ketika kita datang beribadah, demikian pula dengan TUHAN, Allah kita. IA memiliki harapan dan keinginan kepada umat-NYA yang datang beribadah kepada-NYA. Apa saja yang menjadi harapan TUHAN kepada umat-NYA yang datang beribadah?
ALLAH MENGINGINKAN ANDA DAN SELURUH ANGGOTA KELUARGAMU BERIBADAH KEPADA-NYA (Yosua 24:14-28)
ALLAH MENGINGINKAN ANDA DAN SELURUH ANGGOTA KELUARGAMU BERIBADAH KEPADA-NYA (Yosua 24:14-28)
Yosua adalah tokoh yang mengerti isi & keinginan hati Tuhan. Di hadapan bangsa Israel ia berkata : "Tetapi jika kamu anggap tidak baik untuk beribadah kepada Tuhan, pilihlah pada hari ini kepada siapa kamu akan beribadah; allah yang nenek moyangmu beribadah di seberang sungai Efrat, atau allah orang Amori yang negerinya kamu diami ini. Tetapi aku dan seisi rumahku, kami aka beribadah kepada Tuhan!"(ayat 15)
Ada alasan yang sangat mendasar mengapa Allah ingin agar anda dan seluruh anggota keluarga anda harus beribadah kepada-Nya, sebab "Allah tidak ingin seorang pun dari keluargamu binasa"(Matius 18:12-14). Bagi Tuhan "satu" orang saja binasa, itu terlalu banyak (2 Petrus 3:7-9). Ia ingin semua orang bertobat dan diselamatkan.
ALLAH MENGINGINKAN AGAR ANDA MAU MENDENGAR FIRMAN-NYA DENGAN SUNGGUH-SUNGGUH (Pengkhotbah 4:17 - 5:6)
Banyak orang datang beribadah dengan tidak siap untuk mendengar firman-Nya. Artinya, jika firman Tuhan disampaikan tentang berkat atau sesuatu yang menghibur maka ia dengan senang hati menerimanya. Namun sebaliknya, jika firman Tuhan disampaikan adalah sesuatu yang bersifat teguran, nasihat tentang dosa, hidup benar dan kekudusan yang menyentuh hidupnya, banyak orang yang tidak suka dan merasa tersinggung.
Hal ini tidaklah mengherankan karena sejak jaman dahulu ketika Tuhan Yesus menyampaikan firman-Nya, banyak orang yang tersinggung dan merasa tersandung. (Matius 15:12,21:45, Yohanes 6:60-66)
Siapakah mereka itu? Mereka adalah orang-orang yang tegar tengkuk yang tidak mau berubah. Mereka tidak ingin kehidupannya disentuh bahkah oleh siapa pun. Bagi Tuhan, rela dan terbuka untuk mendengar firman-Nya adalah jauh lebih menyenangkan hati-Nya dari pada korban persembahan.
ALLAH MENGINGINKAN AGAR ANDA BENAR-BENAR MENGHORMATI-NYA DALAM IBADAH (Ibrani 12:25-28)
Ada kebiasaan-kebiasaan yang tidak baik saat ibadah sedang berlangsung dan mencerminkan sikap yang tidak menghormati kehadiran-Nya yang dilakukan beberapa orang dan sepertinya itu menjadi semacam kebiasaan.
Sebagai contoh: saat firman Tuhan sedang disampaikan ada beberapa orang tertentu yang suka berbicara sendiri dengan orang yang duduk disampingnya, ada pula yang bermain handphone, sms, bbm dan lain sebagainya.
Ada pula yang tertidur dam melamun, Jika ada anak-anak kecil atau bayi yang ikut hadir dalam ibadah, dengan sengaja mereka menggoda atau mengajak bicara anak-anak kecil atau bayi-bayi tersebut dan dengan demikian tidak menghormati hamba Tuhan yang berbicara di depan untuk menyampaikan firman-Nya.
Jika kita tidak bisa menghormati hamba Tuhan yang kelihatan, yang berbicara atas nama Allah, bagaimana mungkin kita bisa berkata bahwa kita menghormati Tuhan yang mengutusnya yang tidak kelihatan mata jasmani kita.
Kiranya Roh Kudus menolong kita semua untuk bisa beribadah sesuai dengan keinginan hati-Nya.
Amin, Tuhan Yesus memberkati kita semua!!!
Samuel Darmanto
Gembala Sidang
Ada alasan yang sangat mendasar mengapa Allah ingin agar anda dan seluruh anggota keluarga anda harus beribadah kepada-Nya, sebab "Allah tidak ingin seorang pun dari keluargamu binasa"(Matius 18:12-14). Bagi Tuhan "satu" orang saja binasa, itu terlalu banyak (2 Petrus 3:7-9). Ia ingin semua orang bertobat dan diselamatkan.
ALLAH MENGINGINKAN AGAR ANDA MAU MENDENGAR FIRMAN-NYA DENGAN SUNGGUH-SUNGGUH (Pengkhotbah 4:17 - 5:6)
Banyak orang datang beribadah dengan tidak siap untuk mendengar firman-Nya. Artinya, jika firman Tuhan disampaikan tentang berkat atau sesuatu yang menghibur maka ia dengan senang hati menerimanya. Namun sebaliknya, jika firman Tuhan disampaikan adalah sesuatu yang bersifat teguran, nasihat tentang dosa, hidup benar dan kekudusan yang menyentuh hidupnya, banyak orang yang tidak suka dan merasa tersinggung.
Hal ini tidaklah mengherankan karena sejak jaman dahulu ketika Tuhan Yesus menyampaikan firman-Nya, banyak orang yang tersinggung dan merasa tersandung. (Matius 15:12,21:45, Yohanes 6:60-66)
Siapakah mereka itu? Mereka adalah orang-orang yang tegar tengkuk yang tidak mau berubah. Mereka tidak ingin kehidupannya disentuh bahkah oleh siapa pun. Bagi Tuhan, rela dan terbuka untuk mendengar firman-Nya adalah jauh lebih menyenangkan hati-Nya dari pada korban persembahan.
ALLAH MENGINGINKAN AGAR ANDA BENAR-BENAR MENGHORMATI-NYA DALAM IBADAH (Ibrani 12:25-28)
Ada kebiasaan-kebiasaan yang tidak baik saat ibadah sedang berlangsung dan mencerminkan sikap yang tidak menghormati kehadiran-Nya yang dilakukan beberapa orang dan sepertinya itu menjadi semacam kebiasaan.
Sebagai contoh: saat firman Tuhan sedang disampaikan ada beberapa orang tertentu yang suka berbicara sendiri dengan orang yang duduk disampingnya, ada pula yang bermain handphone, sms, bbm dan lain sebagainya.
Ada pula yang tertidur dam melamun, Jika ada anak-anak kecil atau bayi yang ikut hadir dalam ibadah, dengan sengaja mereka menggoda atau mengajak bicara anak-anak kecil atau bayi-bayi tersebut dan dengan demikian tidak menghormati hamba Tuhan yang berbicara di depan untuk menyampaikan firman-Nya.
Jika kita tidak bisa menghormati hamba Tuhan yang kelihatan, yang berbicara atas nama Allah, bagaimana mungkin kita bisa berkata bahwa kita menghormati Tuhan yang mengutusnya yang tidak kelihatan mata jasmani kita.
Kiranya Roh Kudus menolong kita semua untuk bisa beribadah sesuai dengan keinginan hati-Nya.
Amin, Tuhan Yesus memberkati kita semua!!!
Samuel Darmanto
Gembala Sidang
No comments:
Post a Comment